Tampilkan postingan dengan label Galeri fhoto. Tampilkan semua postingan

Bupati Natuna dan Wali Kota Batam Foto Bersama Usai Tandatangani MoU.

Bupati Natuna dan Wali Kota Batam Perlihatkan Kontrak Tanda Tangan MoU. 

Rapat Pembahasan MOU Peningkatan Pelayanan Bidang Kesehatan.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Pemerintah Kabupaten Natuna bersama Pemerintah Kota Batam menandatangan MOU Peningkatan Pelayanan Bidang Kesehatan bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna, Kamis 27 Oktober 2022.

MOU ini ditandatangani langsung oleh, Bupati Natuna, Wan Siswandi dan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi yang di saksikan, Wakil Gubernur Kepri, Merlin Agustinan. 

Bupati Natuna, Wan Siswandi dalam Sambutanya menyampaikan apresiasi atas kunjungan kerja yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Kepri dan Walikota Batam ke Kabupaten Natuna. 

"Secara umum saya sampaikan bahwa  sesuai dengan arahan Presiden ada 5 prioritas pembangunan pertahanan, pariwisata, perikanan dan kelautan, juga ada bidang sumberdaya MIGAS. Sebagai tindak lanjut dari prioritas pembangunan Natuna akan dibangun pabrik pengalengan ikan, ini akan menjadi angin segara bagi nelayan dan masyarakat," kata Wan Siswandi. 

Selanjutnya, Wan Siswandi menegaskan bahwa prioritas pembangunan harus didukung dengan infrastruktur yang memadai serta kualitas sumberdaya manusia yang profesional. 

"Dalam bidang kesehatan kita sudah ketemu dengan kementerian kesehatan, kita juga sudah mengajukan perubahan status rumah sakit kita dari tipe C menjadi tipe B. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan fasilitas pelayanan di rumah sakit sehingga masyarakat tidak perlu jauh jauh keluar untuk melakukan pengobatan," ungkap Wan Siswandi. 

Wan Siswandi juga mengatakan, kesehatan adalah salah satu fokus pembangunan pemerintah kabupaten, sehingga kita harap MOU hari ini dapat menjadi langkah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Kabupaten Natuna.

Sementara itu, Walikota Batam, Muhammad Rudi dalam sambutanya menyampaikan bahwa kota Batam terus berproses menjadi kota modern dengan fasilitas bertaraf internasional. 

"Batam adalah daerah khusus karena selain ada pemerintah kota juga ada Badan Otorita Batam sehingga saya menjabat 2 posisi sekaligus dalam 1 kepemimpinan.  Saat ini pemerintah kota Batam sedang fokus untuk membangun Bandara Hangnadim menjadi salah satu Bandara terindah di Indonesia yang akan bersaing dengan Bandara Changi Singapore," jelas Muhammad Rudi.

Muhammad Rudi menyampaikan, kinjungannya hari adalah untuk membahas pengembangan KEK Kesehatan, kota Batam memiliki fasilitas kesehatan yang menjadi rujukan dari berbagai Kabupaten/kota dalam melakukan pengobatan, Sehingga kami ingin membangun kerjasama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk meningkat kualitas pelayanan kesehatan. 

Acara ditandai dengan penandatanganan MoU antara pemerintah Kabupaten Natuna dan Pemerintah Kota Batam, serta kepala Rumah Sakit Embung Fatimah Batam, yang di Saksikan langsung Oleh Wakil Gubernur Kepualaun Riau, Marlin Agustina. Dilanjutkan dengan penyerahan cindera mata dari pemerintah Kabupaten Natuna kepada Walikota Batam. 

(IK)


Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, Menjadi Inspektur Upacara Memperingati 17 Hari Bulan. 

Wakil Bupati Natuna Membacakan Naskah. 

Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Natuna. 

PNS Pemkab Natuna saat Upacara Peringatan 17 Hari Bulan. 

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Pemerintah Kabupaten Natuna menggelar apel 17 hari bulan di halaman kantor Bupati, Jumat (17/6/2022).

Apel 17 hari bulan yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, serta di ikuti oleh Kepala OPD dan ataff dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Natuna. 

Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda dalam kata sambutan mengucapkan terimakasih kepada dinas lingkungan hidup sebagai petugas apel 17 hari bulan yang bertepatan dengan hari lingkungan hidup. 

"Pertama saya mengucapkan selamat hari lingkungan hidup untuk kita semua. Sudah tugas kita sebagai manusia untuk menjaga lingkungan untuk kelangsungan hidup kita bersama dan akan di wariskan ke generasi berikutnya," ungkap Rodhial Huda. 

Rodhial Huda juga menyampaikan bahwa, Pembangunan Natuna akan berfokus pada perdagangan terbatas dan industri pariwisata. Berdasarkan arahan pemerintah ada 5 fokus pembangunan Natuna yang telah di tetapkan  termasuk industri perdagangan dan pariwisata. 

"Selain itu kita juga sedang berjuang untuk menjadikan Natuna sebagai kawasan ekonomi maritim. Hal ini untuk mendorong terbukanya lowongan kerja baru agar anak daerah tidak hanya mengejar PNS dan Honorer tapi ada peluang baru yang kita ciptakan berdasarkan potensi daerah kita," jelas Rodhial Huda. 

Rodhial Huda juga menyampaikan bahwa perwujudan Natuna sebagai Kawasan Ekonomi maritim adalah bagian dari memanfaatkan kekayaan alam Natuna namun harus tetap menjaga kelestarian alam. 

"Ini memang terlihat seperti mimpi besar , namun bukan tidak mungkin. Pertama kita punya kekayaan alam yang sangat kaya, dan ini harus dimanfaatkan dengan baik. Kita harus mempersiapkan sumberdaya yang cakap untuk mengelola kekayaan laut Natuna dengan baik dan tentunya memberikan manfaat dan nilai tambah untuk kesejahteraan masyarakat," ucap Rodhial Huda.

Rodhial menegaskan fokus pemerintah dalam mendorong Natuna sebagai Kawasan Ekonomi Maritim juga sebagai solusi untuk pegawai honorer yang rencananya akan dihapuskan pada 2023. 

Pembentukan Natuna sebagai Kawasan Ekonomi Maritim menjadi solusi bagi pegawai honorer yang rencananya akan dihapuskan pada tahun 2023. Kita harap dengan dibentuknya Natuna sebagai kawasan ekonomi maritim dapat membuka lapangan kerja baru dan menampung Tenaga honorer yang dihapuskan.

Rodhial Huda berharap Tenaga Honorer saat menanggapi keputusan penghapusan tenaga honorer dengan pikiran terbuka. Serta mempersiapkan diri untuk mengikuti jalur P3K atau mencari peluang baru. Sehingga tidak ada aksi dan demi, tapi yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan diri dan mengupgrade kemampuan. Sehingga nanti jika ada peluang teman teman honorer sudah punya bekal dan siap. 

Di akhir sambutannya Rodhial Huda mengajak kita semua untuk hidup dan memenuhi Natuna dengan pikiran dan tindakan positif sehingga dapat mendatangkan berkah bagi Kabupaten Natuna. 

(IK)


Foto Bersama Forkopimda.

Wakila Ketua II Bersama Rombongan Cek Kesiaoan Di Pelabuhan Penagi.

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna Mendampingi Kapolres dan Bupati Natuna.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik bersama, Kapolres Natuna, Bupati Natuna Wan Siswandi, S.Sos,.M.Si dan Para Komandan Satuan TNI, Ka. Basarnas serta beberapa Kepala OPD melakukan pengecekan Pos Terpadu Lebaran Tahun 2022 Polres Natuna, Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan Mudik Idul Fitri 1443 Hijriah, Jumat, (29/4/2022).

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik bersama rombongan juga  mengecek kesiapan Pos Terpadu di Pantai Piwang dan Pos Pelayanan di Pelabuhan Tanjung Payung Penagi.

Dalam kesempatan ini Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna, Bupati dan Kapolres bersama Forkopimda memberikan tali asih berupa bingkisan kepada Anggota jaga Pos, sebagai penyemangat dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat. 

Kapolres mengatakan, tujuan pengecekan tersebut adalah untuk memastikan kesiapan dan mengecek kekuatan personil, kelengkapan, serta perkembangan arus mudik di wilayah Kab. Natuna

"Untuk memastikan pelaksanaan mudik berjalan aman dan lancar, Polres Natuna mendirikan 1 Pos Terpadu di Pantai Piwang, 2  Pos Pengamanan di Wisata Pantai Batu Kasah dan Wisata Pantai Tanjung. Untuk Pos Pelayanan ada 3 di Pelabuhan Penagi, Pelabuhan  Binjai dan Pelabuhan Selat Lampa dibantu TNI, Basarnas dan instansi lainnya," ungkapnya. 

Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan serta Pos Terpadu akan memberikan pelayanan serta pengamanan kepada masyarakat dalam melaksanakan mudik dan lebaran Idul Fitri 1 syawal 1443 H. 

Polres Natuna mengerahkan sepertiga kekuatan personil dalam giat Ops Ketupat Seligi 2022 dan dibantu dari unsur TNI dan masing-masing instansi terkait sebanyak 12 orang, untuk melakukan pengamanan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna, Kapolres dan Bupati Natuna juga memantau langsung kesiapan KN Sasi Kirana kapal milik Basarnas Natuna, melihat secara langsung ke dalam kapal tersebut serta membagikan bingkisan kepada para petugas yang terlibat di Pos Pengamanan. 

(IK)


Bupati Natuna Saat Menyampaikan Kata Sambutan.

Foto Bersama. 

Bupati Natuna Saat Menghadiri Hadiri Acara Pencanangan Pembangunan Zona Integritasi Lanal Ranai.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Bupati Natuna, Wan Siswandi didampingi Sekda Natuna Boy Wijanarko Varianto mengahadiri acara pencanangan pembangunan zona integritas Lanal Ranai, bertempat di Mess Tjiptadi, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kamis  (7/4/2022). 

Bupati Natuna, Wan Siswandi dalam kata sambutan menyampaikan, pencanangan pembangunan zona integritas perlu diwujudkan, ini merupakan salah satu upaya agar Lanal Ranai menjadi lembaga pemerintah berpredikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Seperti diketahui hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna,   terus berupaya ke arah wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani. 

"Untuk mewujudkan hal itu, maka dibutuhkan komitmen yang tinggi dari semua lembaga pemerintahan dan lembaga vertikal dalam memberikan pelayanan, transparanan dalam melayani masyarakat," ujar Wan Siswandi.

"Apresiasi kepada Lanal Ranai tentunya akan menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani," tambahnya pula.

Sementara itu, Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo Irbiyanto dalam kata sambutannya berharap semua anggota mako Lanal Ranai,  bersinergi dalam mewujudukan zona wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani.

Ia juga mengatakan, Lanal Ranai harus menyiapkan pelaksanaan aksi untuk reformasi birokrasi. Sebagaimana yang disampaikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refomasi Birokrasi (Kementerian PAN dan RB) tentang pembangunan zona integritas WBK dan WBBM.
 
Acara dilanjuti dengan pembacaan dan penandatanganan pakta integritas, disaksikan oleh para saksi dan dilanjutkan dengan doa.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh, Kajari Natuna Imam Makmur Saragih Sidabutar, Dansatrad 212 Ranai Letkol Lek Damardita Hiranda, Danlanud RSA diwakili Kadislog RSA, Letkol Kal Teuku Maulidinsyah, Dandim 0318/Natuna diwakili, Mayor Inf J. Aruan, Ketua Pengadilan Negeri, Jonson Parancis, Kapolres Natuna, AKBP Iwan Ariyandhy, Kakansar Natuna diwakili Kasi Sumber Daya, Alfiansyah.

(IK)


Bupati Natuna Wan Siswandi Pimpin Audensi Bersma Menko Marves.

Asisten Deputi Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Rasman.

Saat Melaksanakan Audensi.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Pemerintah Kabupaten Natuna dalam hal ini di wakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko menyambut langsung kedatangan Asisten Deputi Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) beserta rombongan, bertempat di Bandara Ranai, Selasa Pagi (5/04/2022).

Adapun yang ikut hadir dalam penyambutan tersebut, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Natuna, Kepala BKPSDM Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Natuna.

Selanjutnya Rombongan Asisten Deputi Menko Marves berserta Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna, bertolak menuju ke Kantor Bupati Natuna dengan agenda melakukan audensi dengan Pemerintah Kabupaten Natuna.

Dalam Acara Audensi yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 2 Kantor Bupati Natuna, dihadiri oleh, Kepala BPKAD Kabupaten Natuna, Kepala BP3D Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Pendidikan, beserta rombongan.

Dalam acara tersebut Bupati Natuna Wan Siswandi mengucapkan selamat datang di Natuna Asisten Deputi Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) beserta rombongan.

"Kami menyambut baik kedatangan rombongan Asisten Deputi Menko Marves, terimakasih sudah menyempatkan waktu untuk datang ke Natuna," ujar Wan Siswandi.

Secara umum Presiden Jokowi mengembangkan 5 pilar sektor unggulan dalam mengembangan Daerah Natuna terdiri dari : Pengembangan Perikanan dan Kelautan, Minyak dan Gas, Pertahanan dan Keamanan, Pariwisata dan yang terakhir lingkungan hidup.

Wan Siswandi mengatakan, Di Daerah Kabupaten Natuna mengenai pariwisata memiliki potensi untuk bisa kembangkan pariwisata di antaranya potensi perikanan atau baharinya dimana di Natuna terdapat daerah water spot dan snorkling yang bisa memanjangkan mata dengan terumbu karang yang indah.

Lanjut Wan Siswandi, Selain itu kita memiliki potensi di ekologi nya dimana kami memiliki gunung yang memiliki air terjunnya yang di lengkapi dengan flora dan fauna endemik, selanjutnya potensi yang kami miliki yaitu warisan geologi diantara nya adalah pantai-pantai indah mempesona yang di hiasi oleh susunan batuan sedimen yang indah," ungkas nya.

"Selain Potensi kami juga memiliki hambatan dalam mengembangkan beberapa pilar unggul dalam mengembangkan Daerah kami, salah satunya yaitu masih mahalnya harga tiket pesawat untuk datang ke Natuna, untuk itu kami mohon bantuan Kementrian Marves  bisa memberikan jalan keluar untuk kami dengan harga yg murah bisa membawa turis-turis luar untuk datang ke Natuna," ungkapnya. 

Sementara itu, Asisten Deputi Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Rasman mengatakan, Kedatangan nya ini menindaklanjuti atas kedatangan Pak Bupati ke menteri kemaritiman beberapa waktu lalu untuk membicarakan tentang kemaritiman di Natuna.

"Saya melihat Natuna memiliki beberapa potensi, oleh karena itu untuk mengembangkan potensi ini kita harus mengfalidkan data dalam mengembangkan beberapa potensi, karena ini berfungsi agar nanti pas kami menyampaikan ke pada Mentri bahwa ini lah real data aslinya yang di miliki di daerah ini," terangnya.

"Oleh karena itu saya berharap sekali bantuan dan kerja sama dari beberapa kepala OPD terkait untuk mengembangkan potensi, jangan sampai kita banyak meminta ini itu, tetapi data yang kita kasih ke kementerian tidak falid. Semoga dengan kedatangan kami bisa menghasilkan progres untuk mengembangkan potensi daerah kabupaten Natuna dan bisa memajukan pembangunan Daerah," aparnya. 

(IK)


Wakil Bupati H Anwar Hasyim, Tinjau Harga Bahan Pokok di Pasar Jelang Bulan Suci Ramadhan. 

Wabup Karimun Bersama SKPD Cek Gudang Sembako di Karimun. 

Peninjauan Langsung Wabup Karimun ke Gudang Sembako Jelang Lebaran. 

Wabup Karimun Berbincang-Bincang Saat Pengecekan Harga Sembako di Pasar. 

Wabup Karimun Berbincang Dengan Pedagang Tentang Harga Sembako. 

Pedagang Layani Wabup Karimun Saat Turun ke Pasar Masalah Harga Sembako Jelang Lebaran. 

KARIMUN|KEPRIAKTUAL.COM
: Wakil Bupati H Anwar Hasyim, M.Si berserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan peninjauan harga-harga dan ketersediaan kebutuhan bahan pokok menjelang bulan suci Ramadhan di Pasar Puan Maimun, Kamis (31/3/2022)

Dalam peninjauan ini, Wakil Bupati Karimun didampingi Dirut Perumda Bumi Berazam Devanan Syam, Kepala Dinas perdagangan koperasi UKM & perdagangan, Kasatpol PP dan Camat Karimun serta Lurah Sungai Lakam Timur, mendatangi sejumlah kios dan berdialog langsung dengan para pedagang guna menanyakan harga-harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan.

Dalam peninjauan tersebut, Wakil Bupati menemukan ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga, seperti daging segar yang semula 170 ribu/kilogram menjadi 180 ribu.

Sementara untuk komoditi sayur-sayuran masih normal dan tidak ada mengalami kenaikan. 

Harga cabai jenis cabai merah justru mengalami penurunan, cabai merah dulu harganya 65 ribu rupiah per kilogram, turun menjadi 45 ribu.

Menurut pengakuan para pedagang, jelang bulan ramadhan harga kebutuhan bahan pokok cenderung stabil dan hanya akan mengalami kenaikan ketika menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Usai meninjau pasar, Wakil Bupati bersama rombongan melanjutkan pengecekan ke distributor untuk melihat langsung ketersediaan dan kesiapan bahan sembako menjelang Bulan Suci Ramadhan.

Dikesempatan itu Wabup menyampaikan kepada distributor, bahwa pada kondisi sekarang ini terjadi kekhawatiran masyarakat akan ketersediaan bahan-bahan pokok maupun kestabilan harga di pasar.

Wabup berharap distributor dapat menyiapkan ketersediaan bahan-bahan tersebut dan jangan sampai menaikkan harga yang dapat memberatkan masyarakat nantinya.

“Untuk masyarakat kabupaten Karimun tidak usah khawatir terhadap ketersediaan bahan-bahan pokok menjelang bulan suci ramadhan nanti, karena setelah kita tinjau pada hari ini kebutuhan masyarakat baik bahan sembako dan kebutuhan lainnya semuanya tersedia dengan baik.” pungkas wabup

Ahmad Yahya


Sekda Natuna, Boy Wijanarko Paryanto (Tengah) Pimpit Rapat. 

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Khaidir. 

Kemenag Natuna, Budi Dermawan. 

Para OPD yang Mengikuti Rapat.

NATUNA|KEPRIALTUAL.COM: Pemerintah Kabupaten Natuna menggelar rapat persiapan dan pembentukan MTQ ke - 10 Kabupaten Natuna, Kamis (24/3/2022) di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna. 

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh, Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Boy Wijanarko Paryanto dihadiri Sekda Natuna, Kepala Kemenag Natuna, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat dari 13 Kecamatan. 

Dalam rapat tersebut, Sekda Natuna Boy Wijanarko Paryanto menyampaikan bahwa penyelenggaraan MTQ tahun ini menyesuaikan Refocusing Anggaran. 
Untuk  pelaksanaan MTQ tahun ini mungkin akan berbeda dari tahun sebelumnya, hal ini menyesuaikan dengan Anggaran yang tersedia, karena saat ini ada beberapa refocusing Anggaran, sehingga pelaksanaan tahun ini di buat seefisien dan seefektif mungkin. 

"Jadi pelaksanaannya akan fokus pada inti dari MTQ itu sendiri, tanpa menghilangkan substansi dari kegiatan itu sendiri. Namun kegiatan yang dianggap tidak perlu maka akan kita hilangkan, seperti pawai dan bazar akan di tiadakan," jelas Sekda Natuna. 

"Pada kesempatan ini juga, saya minta masing masing OPD, Instansi dan stakeholder yang hadir untuk menyampaikan pandangan dan saran  agar MTQ ke 10  Kabupaten Natuna dapat berjalan dengan sangat baik," tambah Sekda Natuna.

Smementara itu, Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat, Khaidir menyampaikan untuk pelaksanaan MTQ Kabupaten Natuna akan dilaksanakan dengan konsep minimalis namun tetap substansial. 

"Jadi MTQ ke 10 akan dilakukan di mesjid Agung , jadi konsepnya kembali meramaikan mesjid, sehingga tidak ada biaya tambahan untuk pembangunan Astaka. Kalau dilihat dari Anggaran yang minim pemilihan pelaksanaan di mesjid adalah solusi terbaik dan sekaligus meramaikan mesjid. Untuk pelaksanaan MTQ akan dilakukan 9 s.d 16 di Bulan Mei 2022. Untuk cabang perlombaan akan disampaikan dalam surat edaran sesegera mungkin, sehingga masing masing kecamatan dapat melaksanakan persiapan," ungkap Khaidir.

Diwaktu yang sama, Kepala Kemenag Budi Dermawan menyampaikan Pelaksanaan akan di laksanakan di beberapa lokasi. 

" Lokasi akan dilaksanakan di beberapa tempat sesuai dengan cabang lomba yang diikuti, diantaranya mesjid Ibnu Salim Ranai Dara, Mesjid Agung, Mesjid Annur Batu Hitam, MAN Natuna, SMAN 1 Natuna, dan Asrama Haji. Selain itu saya sampaikan kebutuhan alat yang diperlukan nanti juga akan kami sampaikan secara tertulis," ujarnyan. 

Ia juga mengatakan, pelaksanaan akan dimulai dengan registrasi sekaligus teknikal meeting pada tanggal 9 Mei 2022, lalu tanggal 10 pagi akan dilaksanakan pelantikan dewan hakim, dan malamnya akan dilaksanakan Pembukaan MTQ ke 10 Kabupaten Natuna.

Kepala Dinas Perhubungan Allazi menyampaikan hal yang perlu diperhatikan penetapan tanggal pelaksanaan harus memperhatikan jadwal kapal karena mengingat peserta tidak hanya berasal dari pulau Bunguran besar. Sehingga saat pelaksanaan nanti tidak ada kendala terkait transportasi untuk peserta dari kecamatan yang berasal dari luar pulau Bunguran besar. 

Kabag Kesra menyampaikan karena waktu persiapan yang cukup singkat, maka sangat dibutuhkan dukungan penuh masing masing kecamatan untuk menyukseskan acara MTQ, lalu dalam pelaksanaannya nanti untuk Sound System akan didukung oleh bagian umum, kami juga minta dukungan dari mesjid yang digunakan untuk pelaksanaan lomba. Untuk kepanitiaan MTQ tahun ini dari segi jumlah  jauh lebih sedikit, karena pelaksanaannya hanya fokus ke lomba. 

Pada kesempatan tersebut Sekda Natuna melakukan dialog langsung dengan masing masing pengurus mesjid untuk memastikan kesiapan masing masing mesjid dalam menyukseskan MTQ ke 10 Kabupaten Natuna, termasuk Sekolah yang dipilih untuk melaksanakan beberapa Cabang lomba. Lalu ditutup dengan penyampaian saran dan pendapat camat dari 13 kecamatan. 

Pemerintah Kabupaten Natuna berharap masing-masing Kecamatan dapat mempersiapkan kontingen dengan baik, karena pemenang dari masing masing cabang lomba akan langsung mengikuti MTQ tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan pada bulan Juni mendatang di Kabupaten Anambas. 

(IK)


Bupati Natuna Memberi Penghargaan Kepada OPD.

Bupati Natuna Sampaikan Sambutan.

Fhoto Bersama. 

OPD Yang Mengikuti Musrenbang.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kabupaten Natuna Tahun 2022 yang digelar oleh, Dinas Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Natuna secara resmi di tutup oleh, Bupati Natuna Wan Siswandi, Rabu (23/3/2022) sore. 

Kegiatan Musrenbang yang mengunsung tema "Peningkatan Daya Saing Daerah melalui Penguatan Infrastruktur dan Percepatan Peningkatan Ekonomi" berlangsung selama selama tiga hari di Gedung Sri Srindit. 

Dalam kegiatan tersebut empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 
dengan pelayanan tebaik mendapatkan penghargaan Ombusman. 4 OPD yang dinilai dengan Pelayanan terbaik yaitu : PTSP, Disdukcapil, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan. 

Bupati Natuna Wan Siswandi dalam kata sambutan mengucapkan terimakasih kepada seluruh perangkat daerah yang telah menyukseskan Musrenbang Kabupaten Natuna 2022. 

"Musrenbang Kabupaten telah melalui perjalanan panjang mulai dari Musrenbang desa, kecamatan dan hari ini Musrenbang Kabupaten. Nanti akhir bulan akan dilanjutkan dengan Musrenbang Provinsi. Perlu kita samakan pemahaman bahwa Musrenbang adalah tempat menampung aspirasi, yang kemudian akan kita tentukan berdasarkan sekala prioritas. Untuk tahun 2022 APBD yang Disahkan 1,5 triliun. Ini jauh dari tahun sebelumnya. Hal ini karena prioritas pemerintah masih di bidang kesehatan," jelas Bupati Natuna.

"Namun pemerintah tidak berhenti di situ saja, kita telah bertemu dengan 15 menteri untuk mendorong pemerintah pusat memberikan dukungan kepada kabupaten Natuna.  Kita berharap satu persatu permasalahan Natuna satu persatu dapat kita selesaikan. Kita harus yakin bahwa perencanaan pembangunan adalah proses yang bertahap. Ini dapat kita lihat dipermasalahan air insyallah tahun depan kita sudah dapat dukungan dari pemerintah pusat" tambah Wan Siswandi.

Wan Siswandi juga mentakan, selain mendapat dukungan dibidang pengolahan migas, Natuna kedepannya akan dijadikan Poros maritim Dunia. Dibidang pariwisata kita juga sudah melakukan beberapa trobosan untuk menstimulis kegiatan pariwisata di kabupaten Natuna, hal ini dapat di lihat dengan ditunjuknya Natuna sebagai Pusat Geopark Nasional. Termasuk di bidang pertahanan ada beberapa pelabuhan yang akan dibangun.

"Kita harap Paradigma pembangunan Natuna tidak hanya dikenal hanya dari sudut pandang, namun juga dari ragam sektor lainnya yang terus berkembang. Artinya pemerintah terus berproses untuk mendorong pembangunan diberbagai bidang. Kita tidak hanya bicara soal potensi, tapi juga dukungan infrastruktur struktur dari berbagai bidang," ujar Wan Siswandi.

Selanjutnya khusus di Ibu kota kabupaten, akan fokus pada pembangunan lampu jalan  serta jalan dua arah sehingga bisa melihat perbedaan antara kecamatan dan Ibu kota kabupaten. Berbagai fasilitas daerah ibu kota kabupaten sudah ada hanya saja belum memadai, sehingga kekurangan di berbagai hal ini yang dikejar oleh pemerintah.

Di akhir sambutannya, Bupati Natuna menyampaikan bahwa Musrenbang adalah platform untuk mensinergikan Rencana pembangunan dari instansi terkecil pemerintah hingga pemerintah pusat. 

(IK)


Ketua DPRD Natuna Sampaikan Sambutan.

Wakil Ketua DPRD Natuna Saat Menghadiri Musrenbang Kabupaten Natuna Tahun 2022.

Para OPD yang Hadir. 

NATUNA KEPRIAKTUAL.COM: Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik mengahdiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kabupaten Natuna Tahun 2022 yang digelar oleh, Dinas Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Natuna secara resmi dibuka oleh, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, Senin (21/3/2022).

Kegiatan Musrenbang yang mengunsung tema "Peningkatan Daya Saing Daerah melalui Penguatan Infrastruktur dan Percepatan Peningkatan Ekonomi" berlangsung selama tiga hari di Gedung Sri Srindit. 

Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar dalam kata sambutan menyampaikan, kegiatan musrenbang ini memiliki peran dan point strategis dalam dalam penyampaiaan dokumen pokok-pokok pikiran DPRD yang merupakan inventarisasi permasalahan berupa saran dan pendapat yang didasarkan pada hasil penyerapan aspirasi melalui reses anggota dewan, rapat dengar pendapat dengan mitra kerja, dan rapat dengan opd-opd terkait.

"Kami DPRD Natuna menyambut baik diselenggarakannya agenda musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kabupaten Natuna tahun 2022 guna menyusun rencana kerja pemerintah daerah kabupaten natuna tahun anggaran 2023," ungkapnya. 

Dementara itu, Wakil Ketua II DPRD Natuna, Jarmin Sidik berharap pelaksanaan Musrenbang tahun ini (2022) dapat menyelesaikan permasalahan daerah dalam pembangunan dan ekonomi daerah. 

(IK)


Gubernur Kepri Sampaikan Sambutan.

Penyerahan Pokok-pokok Pikiran Dari DPRD Kabupaten Natuna Kepada Pemda Kabupaten Natuna.

Gubernur Kepri Memukul Gong Tandanya Pembukaan Musrenbang.

Sekda Natuna Sampaikan kata Sambutan.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kabupaten Natuna Tahun 2022 yang digelar oleh, Dinas Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Natuna secara resmi dibuka oleh, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, Senin (21/3/2022).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Boy Wijanarko Paryanto, Anggota DPRD Kabupaten Natuna, Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pimpinan Forum Koordinasi Perangkat Daerah,  Camat Sekabutan Natina, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat. 

Kegiatan Musrenbang yang mengunsung tema "Peningkatan Daya Saing Daerah melalui Penguatan Infrastruktur dan Percepatan Peningkatan Ekonomi" berlangsung selama selama tiga hari di Gedung Sri Srindit. 

Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar dalam kata sambutan penyampaikan, kegiatan musrenbang ini memiliki peran dan point strategis dalam dalam penyampaiaan dokumen pokok-pokok pikiran DPRD yang merupakan inventarisasi permasalahan berupa saran dan pendapat yang didasarkan pada hasil penyerapan aspirasi melalui reses anggota dewan, rapat dengar pendapat dengan mitra kerja, dan rapat dengan opd-opd terkait.

"Kami DPRD Natuna menyambut baik diselenggarakannya agenda musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Kabupaten Natuna tahun 2022 guna menyusun rencana kerja pemerintah daerah kabupaten natuna tahun anggaran 2023," ungkapnya. 

Sementara itu, Bupati Natuna diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna dalam kata sambutan menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Natuna mengalami penurunan dalam dua tahun terakhir, sedangkan angka kemiskinan di Natuna meningkat.

"Untuk itu, kedepan Pemda Natuna melangkah lebih gesit untuk meningkatkan pemulihan ekonomi dan peningkatan lapangan pekerjaan. Saya harap semua bersinergi dalam pelaksanaan Musrenbang demi mewujudkan visi dan misi Pemda Natuna," ungkap Boy.

Boy juga menyatakan, bahwa tahun ini estimasi pendapatan belanja daerah sebesar Rp 971 miliar. Langkah Pemda yakni fokus pada peningkatan ekonomi, infrastruktur, dan SDM.

"Saya berharap pelaksanaan Musrenbang tahun ini (2022) dapat menyelesaikan permasalahan daerah dalam pembangunan dan ekonomi daerah," ujarnya. 

Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad dalam kata sambutan menyampaikan, Musrenbang ini adalah kewajiban yang harus dilakukan sesuai dengan undang-undang 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan nasional yang kemudian undang-undang 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah dan juga Permendagri 86 mewajibkan kita melaksanakan kegiatan musrenbang ini, mulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, maupun kabupaten kota Provinsi sampai nanti ke tingkat nasional.

"Karena ini berjenjang dari bawah maka musrenbang ini memang lebih bersifat dengan pola partisipatif dalam rangka kita mengadopsi kebutuhan kebutuhan prioritas masyarakat di masing-masing kabupaten kota. Maka nanti hasil musrenbang ini akan kita tuangkan dalam rencana kerja pembangunan tahunan yang wujudnya adalah rkpd di masing-masing kabupaten kota, " paparnya. 

(IK)


Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna Jarmin Sidik Sampaikan Sambutan.

Foto Bersma Kader Gerindra.

Pemberian Kapur Sirih Persembahan Untuk Kader Gerindra.

Kader Partai Geeindra. 

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra, Kabupaten Natuna gelar pelantikan dan pengukuhan pengurus anak cabang ranting partai Gerindra Indonesia Raya se-Kabupaten Natuna, Minggu (20/3/22)

Pada pelantikan kali ini, Ketua DPP Gerinda bersama sang Istri Anggota DPR RI poltisi Gerindra dan juga Ketua DPD Gerindra Kepri hadir pada pelantikan kali ini.

Ketua DPC Gerindra Natuna, Jarmin Sidik dalam kata sambutan menyampaikan, Natuna memiliki 15 Kecamatan yang tersebar di beberapa pulau. Dan hari ini, semuanya hadir disini untuk mensukseskan Pikada pada tahun 2024 ungkap Jarmin.

Jarmin juga menyebutkan, bahwa Ketua DPP Gerindra yang hadir pada saat ini, merupakan pigur terbaik kepri dari Partai Gerindra yang in Sya Allah akan mengikuti Kontes Pemilu menjadi Calon DPR RI di wilayah kepri. 

"Untuk itu ayo kita luruskan barisan untuk bisa memenangkan Pemilu pada tahun 2024 kedepan," ungkapnya. 

Sementara itu, selaku ketua DPD Gerindra Propinsi Kepri D Imam Sutiawan dalam sambutanya menyampaikan, sebagai mana diketahui bahwa pada hari ini Ketua DPC Gerindra Jarmin Sidik telah melantik PAC di Kabupaten Natuna. 

"Saya berharap dengan telah dilantiknya para PAC di Kabupaten Natuna, Para kader Gerindra untuk bisa bekerja secara sungguh-sungguh untuk menggerakan mesin politik dengan baik, dengan cara selalu berbuat baik kepada masyarakat dan selalu mengkedepankan aspirasi masyarakat dalam menggerakan roda pemerintahan," harap Imam. 

Tambahnya lagi, Iman juga menuturkan Pemilukada 2024 sudah didepan mata, untuk itu ayo kita sukseskan Partai Gerindra untuk bisa memenangkan Kontestan di Pemilu yang akan datang dan itu tidak mudah sebab tanpa kerja sama yang baik, kita tidak bisa mensukseskannya. Untuk bisa membawa Pak Prabowo menjadi Presiden dan Ir.Meirza menjadi DPR RI Dapil Kepri.

Maka dari itu Iman sutiawan, kembali untuk mengigatkan para Kader Gerindra, Mari bersama-sama memenangkan Pemilu ini dan mudah-mudahan niat baik kita ini bisa di Ijabah oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Ketua DPP Gerindra Ir Meireza Endipat Wijaya MM, yang juga staf Khusus Kementrian Pertahanan Indonesia, dalam sambutanya, “kemaren sebelum saya berangkat menuju Natuna, saya pamit kepada Pak Prabowo yang mana Pak Prabowo menitip salam untuk seluruh Kader Gerindra Propinsi Kepri terang Ir Meireza

"Hari ini telah kita saksikan bersama-sama DPC Gerindra Natuna, telah melantik para Pengurus anak cabang dan ranting se Kabupaten Natuna. Partai Gerindra adalah partai yang selalu mengkedapankan Rakyat. Untuk itu mari kita jaga partai ini dan besarkan dengan cara memperjuangkan Partai ini, untuk sukses meraih kemenangan dalam kontestan Pemilu pada tahun 2024," ujarnya. 

"Untuk mensukseskan ini, tentu yang dikatakan Pak Iman dan Pak Jarmin tidaklah mudah, sebab perlu perjuangan yang besar dan kerjasama yang baik, sebab tanpa dasar dan landasan yang kuat, kita tidak akan bisa memenangkan kontestan itu," ajaknya. 

"Jadi sekali lagi, saya tegaskan ayo kita mulai dari hari ini untuk jadikan Partai Gerindra ini tambah besar dan mengedepankan amanah rakyat. Jangan nanti kita telah menjadi, lalu kita lupa akan amanah itu," pungkasnya. 

Hadir dal kegiatan ini, seluruh Kader Gerindra Propin dan Tokoh Masyarakat. 

(IK)


Fraksi Serahkan Pandangan ke Wakil Ketua I DPRD Bintan. 

Wakil Ketua I DPRD Bintan Serahkan Pandangan ke Plt Bupati Bintan. 

Anggota DPRD Bintan saat Rapat Paripurna. 

Rapat Paripurna DPRD Bintan, Tentang Pembahasan Hari Jadi Kabupaten dan Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana.

Para Muspida yang Hadir Dalam Rapat Paripurna. 

BINTAN|KEPRIAKTUAL.COM: Sekretariat DPRD Kabupaten Bintan menggelar rapat paripurna dengan agenda Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Hari Jadi Kabupaten Bintan dan Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, Rabu (9/3/22), di ruang sidang DPRD, Bintan Buyu.

Rapat dipimpin Wakil Ketua I Fiven Sumanti. Hadir segenap anggota DPRD Bintan, Plt Bupati Roby Kurniawan dan sejumlah Kepala OPD.

Fiven dalam mengatakan, berdasarkan Peraturan DPRD Tentang Tata Tertib Nomor 1 Tahun 2019 atas Peraturan DPRD Nomor 26 Tahun 2018 Tentang Tata Tertib DPRD Pasal 99, rapat paripurna merupakan rapat forum tertinggi DPRD yang dipimpin ketua atau wakil ketua. 

Sesuai data, rapat paripurna hari ini dihadiri 20 orang anggota dan 5 orang absen. “Maka rapat ini sudah memenuhi forum dan dibuka untuk umum," katanya.

Dijelaskan Fiven, hari jadi Kabupaten Bintan ditetapkan pada 1 Desember 1948. Tujuan penetapan hari jadi agar memberikan semangat bagi pemerintah serta masyarakat guna memantapkan jati diri kedaerahan dalam mengemban aspek sosial, ekonomi, budaya, kelautan dan pariwisata.

Adapun tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Alam, dijelaskan Fiven, yang bertanggung jawab dalam hal ini adalah pemerintah daerah. 

"Sementara letak geografis Kabupaten Bintan memang rawan bencana karena dekat dengan Samudera Hindia," ujarnya.

Dilanjutkan, Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan menjelaskan penetapan hari jadi Kabupaten Bintan dilatarbelakangi beberapa hal. Di antaranya, Bintan, yang dulu bernama Kabupaten kepulauan Riau, diubah berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2006, menjadikan nama Kabupaten Kepulauan Riau menjadi Kabupaten Provinsi Kepulauan Riau.

"Dengan ditetapkannya hari jadi kabupaten, masyarakat Bintan diharap akan memiliki rasa cinta dan menumbuhkan rasa setia pada daerahnya. Karena hari jadi suatu momentum pemersatu semangat, dan hal ini telah dilakukan pertemuan bersama Lembaga Adat Melayu," katanya.

Penetapan hari jadi juga diharap meningkatkan karya serta motivasi generasi pemuda daerah. Terkait Ranperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Alam, terang Roby, pemerintah bertanggungjawab sebagai penyelenggara penanggulangan bencana alam dan terus berkomitmen meningkatkan pelayanan sesuai dengan SOP.

"Pemkab bahkan terus melakukan koordinasi serta sosialisasi kepada semua pihak, baik pemerintah itu sendiri, masyarakat dan dunia usaha. Dengan adanya Perda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, maka penyelenggaraannya mendapatkan kepastian hukum," ucapnya. 

Dalam Pandangan Umumnya, Fraksi Demokrat menyetujui kedua Ranperda tersebut. Fraksi Golongan karya juga sama.

Fraksi Partai Nasdem menyambut baik. Fraksi ini bahkan minta agar kedua Ranperda segera ditindaklanjuti dan dibahas dalam rapat selanjutnya.

Kendati menyatakan setuju, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera dalam pandangannya menyarankan perlunya analisis terhadap peraturan dan perundang-undangan, baik vertikal maupun horizontal, agar tidak tumpang tindih dengan peraturan yang lebih tinggi.

Soal Ranperda bencana alam, Fraksi Partai Perjuangan Hati Nurani Rakyat minta agar masyarakat dan media dilibatkan. Pemkab diminta mengadakan penganggaran guna mendukung hal tersebut.


Danil


Penyerahan Laporan Hasil Rapat.

Pimpinan Rapat Paripurna.

Pimpinan FKPD.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna menggelar Rapat Paripurna dengan agenda Penyampaian Pidato Bupati Natuna tentang Ranperda-ranperda Tahun 2022, Senin malam (14/3/2022).

Rapat paripurna yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Natuna tersebut di pimpin Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar di dampingi Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Ganda Rahmatullah, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik dan Bupati Natuna, Wan Siswandi. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pimpinan Forum Koordinasi Perangkat Daerah (FKPD) dan Tokoh Masyarakat. 

Bupati Natuna Wan Siswandi dalam kata sambutan menyampaikan, sebagaimana diketahui, bahwa pendelegasian sebagian besar kewenangan pemerintah kepada pemerintah daerah sebagaiman di amanatkan dalam undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, telah menepatkan pemerintah daerah sebagai ujung tombak pembangunan nasional dalam rangka menciptakan kemakmuran rakyat secara adil dan merata. 

Peraturan daerah sebagai instrumen kebijakan didaerah untuk melaksanakan otonomi daerah dan tugas pembantuan, maka peran dan dukungan daerah dalam rangka pelaksanaan peraturan perundang undangan sangat strategis khususnya dalam membuat paraturan daerah. 

Peraturan daerah sebagai salah satu peraturan perundang-undangan memiliki landasan konstitusional dan landasan yurdis dengan diaturnya kedudukan peraturan daerah dalam undang-undang dasar 1945 dalam pasal 18 ayat 6 yang menyatakan bahwa pemerintah daerah berhak menetapkan peraturan daerah dan peraturan-peraturan lainnya untuk melaksanakan otonomi daerah dan tugas pembantuan. 

Bupati Natuna Wan Siswandi juga mengatakan, berdasarkan pertimbangan tersebut, dalam kesempatan ini pemerintah daerah menyampaikan ranperda kepada DPRD untuk dapat segera di bahas bersama sama yaitu :

1. Ranperda perubahan atas peraturan daerah nomor 9 tahun 2019 tentang penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan. 

2. Ranperda pencabutan peraturan daerah kabupaten natuna nomor 3 tahun 2014 tentang bangunan gedung. 

3. Ranperda pengendalian dan pengawasan peredaran minuman beralkohol. 

4. Ranperda pengawasan bahan tambahan pangan dan bahan berbahaya dalam pangan. 

5. Ranperda pencabutan peraturan daerah kabupaten natuna nomor 16 tahun 2005 tentang perizinan usaha perikanan. 

6. Ranperda pedoman usaha sarang burung walet. 

7. Ranperda pencabutan peraturan daerah kabupaten natuna nomor 2 tahun 2013 tentang izin mendirikan bangunan. 

8. Ranperda penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan. 

9. Ranperda penyedian dan penyerahan prasarana, sarana dan utilitas umum di kawasan industri, perdagangan, pariwisata, perumahan dan permukiman. 

10. Ranperda pencegahan dan peningkatan kualitas terhadap perumahan kumuh dan permukiman kumuh. 

"Di samping rancangan perda yang kami sampaikan, ada beberapa rancangan perda inisiatif DPRD yakni ranperda tata cara penyususnan program pembentukan perda dan ranperda penetapan dan pelestarian kota tua penagi dan kota tua sabang barat. Kami mengucapkan terimakasih atas usulan ranperda inisiatif DPRD kabupaten Natuna," paparnya. 


(IK)



Foto Bersama OPD.

Peresmian Kampung Perdamaian Adhyaksa Datuk Kaya Wan Mohammad Benteng Desa Sepempang.

Foto Bersama. 

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna Bersama Bupati Natuna dan Kejaksaan Negeri Natuna.

NATUNA|KEPRIAKTUAL.COM: Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik S.E dampingi Kejaksaan Negeri Natuna Imam MS Sidabutar dan Bupati Natuna Wan Siswandi Launching Kambong (Kampung) Perdamaian Adhyaksa Datuk Kaya Wan Mohammad Benteng Desa Sepempang Kejaksaan Negeri Natuna, Senin (14/3/2021).

Wakil Ketia II DPRD Kabupaten Natuna, Jarmin Sidik mengatakan, dengan terbentuknya Desa Adhyaksa ini, diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan hukum ringan yang terjadi di tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Natuna.

Langkah cepat dari Kepala Kejaksaan Negeri Natuna ini, mendapat apresiasi dari Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Natuna Jarmin Sidik, karena langsung melaksanakan perintah dari Kejaksaan Agung tersebut.

"Saya berharap, dengan adanya Kampung Adhyaksa ini, segala persoalan hukum yang ringan dapat disielesaikan di tingkat desa, harap Jarmin Sidik.

(IK)


Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.