Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubeenur Kepri nomor urut 2, Rudi - Rafiq. |
BATAM|KEPRIAKTUAL.COM: Calon Gubernur Provinsi Kepulauan Riau nomor urut 2, H Muhammad Rudi atau HMR menginstruksikan kepada seluruh kader Partai Nasdem se Provinsi Kepulauan Riau untuk tidak berpaling tadah dari kota sampai ke provinsi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kepri bulan November mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh H Muhammad Rudi atau yang biasa dipanggil HMR dihadapan ribuan pendukungnya saat Launching Kampanye H Muhammad Rudi dan H Aunur Rafiq yang dilaksanakan di Posko Pemenangan HMR - Rafiq di Sei Panas, Sabtu (28/9/20224).
"Hari ini saya selaku Ketua Partai Nasdem Provinsi Kepri menginstruksikan kepada seluruh kader Partai Nasdem, jangan berpaling tadah dari kota sampai ke provinsi," ucap HMR disambut standing applause dari Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan Rudi Rafiq, Prof. Dr. H. M Soerya Respationo dan para pendukung.
Lebih lanjut HMR mengatakan, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh telah memerintahkan jika ada kader Partai Nasdem di seluruh kabuoaten dan kota di Kepri yang tidak mendukung pasangan calon (Paslon) Rudi - Rafiq di Pilkada Kepri, maka akan mendapatkan resikonya.
"Pak Surya Paloh sudah perintahkan kemarin, jika ada kader yang menbangkang dan tidak mendukung Rudi - Rafiq, maka akan menerima resikonya," sebutnya.
Kemudian, HMR juga mengajak kepada partai - partai pendukung pasangan calon nomor urut 2 ini untuk dapat bersama-sama memenangkan pasangan calon nomor urut 2, Rudi - Rafiq sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepri mendatang.
Di lokasi yang sama, Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan Rudi - Rafiq, Prof. Dr. H. M Soerya Respationo menyambut baik pernyataan Rudi yang menginstruksikan kepada seluruh kader Partai Nasdem untuk memenangkan pasangan calon nomor urut 2, Rudi - Rafiq.
Pria yang akrab disapa Romo ini juga memberikan pengarahan yang berapi-api. Romo menekankan kepada seluruh kader, simpatisan, relawan dan pendukung Rudi-Rafiq agar memberikan informasi yang terbaik kepada masyarakat.
“Jangan ada yang menjelek-jelekkan lawan, jangan ada yang menyebarkan kebohongan, fitnah dan ujaran kebencian. Kita tidak mau mengganggu orang. Kita mau menang dengan bermartabat!!!” tegas Soerya dengan nada tinggi.
Namun, matan Wakil Gubernur Kepri itu juga dengan tegas mengatakan, jika ada yang mengganggu, maka hanya ada satu kata, ‘Musnahkan!!”.
“Kita tak ganggu orang, tapi orang ganggu kita, maka wajib kita lawan, jangan ragu, jangan gundah, kita Musnahkan!,” tegas Soerya yang disambut antusias massa pendukung HM Rudi dan Aunur Rafiq.
Hal senada juga diungkapkan Anggota DPR RI Dapil Kepri, Jendral (Purn) Sturman Panjaitan dan Jendral Polisi (Purn) Darmawan yang menegaskan untuk bersikap ‘Hancurkan’ dan ‘Hajar’.
Soerya juga mengingatkan, khusus untuk pengurus PDI Perjuangan untuk tidak main dua kaki, apalagi sampai terang-terangan mendukung pasangan lain.
“Kalau ada, terima resikonya,” tegas Soerya
Selanjutnya, Ketua Tim Pemenangan Irjen Pol (Purn) Darmawan mengatakan, lonceng kampanye perdana telah resmi dimulai. Dia berharap setelah ini mengajak seluruh pendukung untuk singsingkan lengan baju untuk berjuang bersama - sama mensosialisasikan pasangan Rudi - Rafiq ke seluruh masyarakat Kepri.
"Sampaikan kepada saudara-saudara kita di seluruh Kepri ini bahwa ada paslon yang akan menjawab kemajuan daripada Kepri yaitu paslon nomor urut 2, Rudi - Rafiq
Purnawirawan Polri ini juga mengingatkan kepada seluruh simpatisan dan pendukung Rudi - Rafiq, setiap kegiatan kampanye agar berkoordinasi dengan posko. Hal itu supaya tidak terjadinya pelanggaran - pelanggaran yang dapat merugikan paslon Rudi - Rafiq itu sendiri.
Kemudian, pigmhaknya juga tidak ingin kampanye yang dilaksanakan di wilayah itu malah menyusahkan paslon, karena ada hal-hal yang harus ditaati dan ada peraturan-peraturan yang harus dilaksanakan.
"Ada kewajiban yang harus ditaati dan ada hal-hal yang tidak boleh dilaksanakan. Saya sebagai ketua tim berharap kemenangan Pak Rudi dan Pak Rafiq ini dengan cara yang bermartabat, dengan cara yang elegan tidak melalui kecurangan - kecurangan," imbuhnya.
Namun sebaliknya lanjut Irjen Pol ( Purn) Darmawan, kalau ada pihak-pihak yang mau mencurangi proses demokrasi ini, dia mempersilahkannya.
"Saya hajar nanti. Karena apa, karena pak Rudi dan Pak Rafiq tidak mengumbar janji tapi memberikan bukti. Kita sudah bisa melihat selama ini perkembangan di Batam. Insya Allah kalau mereka berdua jadi Kepri ini akan lebih maju lagi dari yang sekarang," pungkasnya.
Fau
Posting Komentar