Muhammad Dali: Disdik Kepri Upayakan Seluruh Guru Mendapat Vaksinasi

Kadisdik Kepri, Muhammad Dali. (F0t0: Istimewa).

TANJUNGPINANG KEPRIAKTUAL.COM
: Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau mengupayakan seluruh guru dan tenaga kependidikan di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas dan Sekolah Luar Biasa (SLTA dan SLB) baik negeri maupun swasta disuntik vaksin untuk mencegah penularan COVID-19.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Muhammad Dali, di Tanjungpinang, Jumat, (19/3) mengatakan, jumlah guru dan tenaga kependidikan yang mengabdi di seluruh SLTA dan SLB sekitar 6 ribu orang.

Sejumlah guru di Tanjungpinang sudah divaksinasi. Ia berharap seluruh guru yang mengabdi di Tanjungpinang, Bintan, Lingga, Karimun, Batam, Natuna dan Kepulauan Anambas juga disuntik vaksin dalam waktu dekat.

"Kami sudah usulkan agar guru-guru dan staf sekolah diprioritaskan sehingga sistem pembelajaran tatap muka dapat dilaksanakan secara maksimal," ujarnya, dikutp dari situs resmi Diskominfo Kepri.

Dali mengemukakan guru dan staf sekolah merupakan bagian terpenting dalam upaya pencegahan COVID-19. Mereka dapat secara konsisten menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan kepada para pelajar dan juga orang tua pelajar tersebut.

Peran mereka juga semakin besar karena pendidikan harus terus berjalan di masa pandemi COVID-19. Mereka harus tetap produktif, dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas.

Kondisi mereka semakin rentan tertular COVID-19 bila sistem pembelajaran dilakukan secara tatap muka. Karena itu, guru dan staf harus mendapat posisi yang strategis dan prioritas dalam pelaksanaan program vaksinasi.

Pada posisi itu, Dali berharap vaksinasi terhadap guru dan staf sekolah dipercepat, termasuk terhadap para pelajar. 

"Pendidikan harus terlaksana sampai kiamat tiba. Karena itu peran guru dan renaga kependidikan sangat strategis," ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kepri Bisri mengatakan vaksinasi terhadap guru dan staf sekolah akan diprioritaskan. Sejumlah guru di Tanjungpinang sudah mendapat vaksinasi.

"Prosedur administrasi tentunya harus dipenuhi dinas yang berwenang sehingga vaksinasi dapat dilaksanakan secara maksimal," katanya.

Redaksi
Tags


Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE. #MariBijakBerkomentar.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.