Nuryanto Terlihat "Geram" Tidak Hadirnya Wali Kota Batam/Kepala BP Batam

Ketua DPRD Batam, Nuryanto Saat Memimpin Rapat.

BATAM KEPRIAKTUAL.COM
: Pemandangan tak lazim terjadi di ruang rapat pimpinan DPRD Kota Batam, Rabu (16/9/2020). Ketua DPRD Batam, Nuryanto yang biasanya kalem, ramah, senang mengumbar senyum, hari itu terlihat kecut dan berwajah geram.

Pimpinan wakil rakyat itu sangat kecewa dengan sikap pemerintah Kota Batam, dan BP Batam, yang tidak hadir dalam rapat yang menyesuaikan. “Sudah kita undang, sudah kita umumkan, tapi tidak ada yang datang,” ujarnya.

Nuryanto dan para pimpinan dewan lainnya, juga anggota DPRD Kota Batam, yang sudah ada di ruangan rapat itu, langsung membuat keputusan.

“Rapat harus tetap berlangsung, karena sudah diagendakan, tapi karena pihak yang diundang untuk memberikan penjelasan tidak hadir, maka kita juga tidak bisa melakukan pembahasan,” ujar Nuryanto.

Jadi, dengan Bismilah Rapat saya buka dan ucapan Alhamdulillah, rapat saya tutup! Tegasnya dengan perselisihan palu dan wajah yang kecewa.

Nuryanto mengaku sangat kecewa dengan sikap Walikota Bata, Ketua BP Batam dan pejabat Pemko maupun BP Batam yang terkait dengan permasalahan pengelolaan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Kota Batam.

“Kita tahu ATB akan berakhir tugasnya pada November nanti, kita ingin tahu, bagaimana kesiapan dari BP Batam dan Pemko Batam dalam hal ini, karen air itu kebutuhan pokok masyarakat loh, hajat hidup orang banyak, jadi jangan main-, main,” tegasnya.

Nuryanto Anggap Pemerintah tak Peduli Rakyat. “Kalau kayak gini, berarti Pemerintah Kota Batam itu tak peduli dengan rakyatnya, tunggu saja tanggal mainnya!” Ketus Cak Nur.

Ia mengatakan, DPRD akan kembali mengagendakan rapat ini pada Jumat mendatang. “Saya harap semua yang diundang datang, termasuk Walikota Batam juga Kepala BP Batam,” sebutnya.

Ada pihak yang diundang untuk hadir adalah, Wali Kota Batam, Kepala BP Batam, Direktur Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan BP Batam, Ketua Tim Perjanjian Konsesi BP Batam dan PT ATB, serta pejabat Badan Konservasi Sumber Daya Alam Kota Batam.


Redaksi

Tags


Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE. #MariBijakBerkomentar.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.