Fhoto: Istimewa. |
Alat rapid test tersebut dikemas dalam dua dus besar. Dalam masing-masing dus terdapat 60 kotak. Yang masing-masing kotak dapat digunakan untuk mengambil sampel bagi 20 orang.
“Jadi dalam dua dus itu bisa digunakan untuk 2.400 orang ya, tadi sudah kami serahkan ke Dinas Kesehatan Pemprov,” ujar Urip.
Alat tersebut nantinya akan digunakan untuk mengambil sampel para TKI yang baru pulang dari Malaysia. Saat ini para TKI tersebut sedang dikarantina di Tanjungbalai Karimun.
“Dari informasi yang saya terima dari Dokter Lastri (Dinas Kesehatan Pemprov), alat itu nantinya digunakan untuk TKI yang ada di Tanjungbalai Karimun,” kata Urip.
“Alamatnya memang ditujukan kepada Lanud Batam dan Tanjungpinang, tapi peruntukannya memang untuk TKI dan diakomodir oleh Dinkes Pemprov Kepri,” katanya lagi.
(***)
Posting Komentar