Mobil Milik PT. AMB yang Dirusak Warga Baloi Kolam |
BATAM KEPRIAKTUAL.Com: Supir mobil pihak PT. Alvinki Multi Berkat, SS mengatakan, kericuhan tersebut terjadi saat pihaknya membagikan surat edaran pemberitahuan kedua, Sabtu (4/11-2017).
"Setelah dibagikan surat edaran, baru mulai ricuh. Mobil saya pun menjadi korban amukan warga Baloi Kolam," ujar SS di Polresta Barelang.
Kata SS, sebelumnya sudah ada surat edaran yang disampaikan pihak PT alvinky telah menyampaikan surat edaran kepada RT 03 dan 015, namun tidak ada sampai kepada warga.
"Akhirnya pihak PT Alvinky langsung turun kelapangan untuk membagikan surat edaran tersebut," kata SS.
Kemudian, kata dia, setelah membagikan surat edaran tersebut, pihak PT Alvinky langsung pergi meninggalkan lokasi dan akan pergi. Namun ternyata di jalan raya, warga sudah berkumpul untuk menghadang.
"Tadi pihak PT Alvinki tidak ada menanggapinya dan langsung pergi. Kericuhan terjadi saat saya akan mengambil mobil (BP 1751 EF) yang diparkiran disitu dan saya sudah naik ke mobil saat itu, nah disitulah warga langsung datang dan merusak mobil milik perusahaan ini," ujarnya sambil menunjukkan mobil yang menjadi amukan warga.
Dilanjutkannya, setelah ia berhasil keluar dari tempat kejadian tersebut, ia langsung pergi ke Polresta Barelang sekaligus membawa mobil yang dirusak oleh warga untuk membuat laporan atas kejadian tersebut.
"Ricuhlah tadi, ini ada vidionya, lihat polisi wanita (polwan) juga ada yang sampai pinsan," ujarnya sembari menunjukkan vidio yang terekam dikameranya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun dari pihak PT Alvinky Multi Berkat bahwa luas lokasi lahan miliknya yakni 9, 2 hektar dan itu termasuk rumah warga Baloi Kolam.
(Red/Jef)
Posting Komentar