Rudi Balas Kritikan Ansar Terkait Pertumbuhan Ekonomi Batam, Disana Malah Lebih Besar Anggarannya

Pasangan Calon Gubernur Kepri Nomor Urut 2, H Muhammad Rudi dan H Aunur Rafiq saat acara Launching Kampanye beberapa waktu lalu.

BATAM|KEPRIAKTUAL.COM: Calon Gubernur Kepulauan Riau Nomor Urut 2, H Muhammad Rudi atau yang biasa disapa dengan HMR membalas kritikan yang dilontarkan oleh Calon Gubernur Kepri Nomor Urut 1, H Ansar Ahmad terkait pertumbuhan ekonomi Kota Batam.

Ansar Ahmad sewaktu menjabat sebagai Gubernur Kepulauan Riau pernah berbicara soal pertumbuhan ekonomi Kota Batam seharusnya bisa tumbuh hingga 11 persen bahkan sampai 15 persen. 

Namun kenyataannya saat ini pertumbuhan ekonomi Kota Batam hanya tumbuh di angka 7,04 persen, jika dibandingkan dengan Kabupaten dan Kota lainnya di Provinsi Kepulauan Riau.

Menurut Ansar, pertumbuhan ekonomi di Batam memang paling tinggi. Seperti Bintan tumbuh diangka 6,5 persen dan Karimun di angka 5,5. Adapun untuk Tanjungpinang, Natuna, Anambas dan Lingga pertumbuhannya jauh dibawah angka terebut.

"Kalau bicara pertumbuhan ekonomi Batam, menurut saya bisa 11 persen sampai 15 persen itu baru sukses, berhasil,” kata Ansar dari video podcast bersama salah satu media harian terbesar di Kepulauan Riau yang terbit di Kota Batam dan telah publish di media sosial YouTube.

Menanggapi hal itu, HMR mengatakan memang benar saat ini dia yang merupakan Wali Kota Batam sekaligus Ex-Officio Kepala BP Batam memang mengelola uang sebesar Rp6,2 triliun, yakni Rp2,6 triliun dana BP Batam dan Rp3,5 triliun lebih merupakan APBD Pemko Batam.

"Ada yang mengatakan anggaran kota Batam besar. Namun, jika digabungkan dengan anggaran di Kabupaten Bintan, Kota Tanjungpinang dan  Provinsi Kepri, maka akan lebih besar anggarannya disana dari anggaran Batam," ucap Rudi dihadapan pendukungnya saat Launching Kampanye di Posko Pemenangan di Sei Panas, Sabtu (28/9/20224).

Lebih lanjut HMR mengatakan, jika ketiga anggaran dari Kabupaten Bintan, Kota Tanjungpinang dan Provinsi Kepri digabungkan, maka dari jumlah uang sudah jelas lebih besar disana.

Kemudian lanjut HMR, dari jumlah penduduk, kota Batam menurut data yang ada saat ini berjumlah lebih kurang 1.3 juta jiwa penduduk. 

Sementara, untuk Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang jika keduanya digabungkan jumlah penduduknya baru ada sekitar 500.000 jiwa penduduk.

Belum lagi ruas jalannya lanjut HMR, di Batam, ruas jalan yang diperbaiki lebih panjang dari ruas jalan di Kabuoaten Bintan dan Kota Tanjungpinang.

"Di Batam penduduknya 1.3 juta jiwa. Sementara, Bintan dan Tanjungpinang jika digabungkan penduduknya hanya sebesar 500 ribu jiwa. Alhamdulillah, dengan anggaran yang dimiliki saya bisa merubah wajah kota Batam

Maka dari itu, lanjut HMR dia bersama-sama Calon Wakil Gubernur Kepri, Aunur Rafiq berkomitmen untuk membangun Provinsi Kepulauan Riau menjadi lebih baik dari saat ini.

Dalam kesempatan itu, tak lupa HMR mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pemimpin pendahulu yang telah lebih dahulu membangun Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.

"Terima kasih kepada para pendahulu yang telah membangun Tanjungpinang dan Bintan. Saya hanya ingin mempercepat. Mungkin hari ini kita sudah lambat membangun. Tidak perlu menyalahkan siapapun, karena saya sangat yakin setiap masa ada pemimpinnya, setiap pemimpin ada masanya," ucap Rudi disambut teriakan Hidup HMR dari para pendukungnya.

Fay
Tags


Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE. #MariBijakBerkomentar.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.