Rumah Seorang Warga Porang Hampir Ambruk, BPBD Galus Diminta Segera Merespon

Belakang Rumah Warga Yang Hampir Ambruk. 

GAYO LUES KEPRIAKTUAL.COM: Satu unit rumah seorang warga Porang hampir ambruk ke dasar Daerah Aliran Sungai (DAS) setempat dinding dan lantai belakang rumahnya udah gantung berkemungkinan tinggal nunggu waktu roboh saja. Ada beberapa titik yang terkena Abrasi di desa tersebut.

"Hujan sekali lagi aja mungkin rumah saya ini bakal ambruk, karena jarak rumah dan sungai itu saja enggak sampai satu meter," kata Salihin (42) di rumahnya, Minggu (05/09/2021) pagi. 

Ia berharap Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Galus agar segera membangun beronjong di Daerah Aliran Sungai tersebut. 

"Jika tidak segera dibangun berkemungkinan rumah kami bakal ambruk kedasar sungai, terus terang dinding rumah dan lantai kamar hingga ke ruang tamu udah retak bahkan terpisah dari biasanya, yah mau gimana lagi, Proposal udah kami ajukan ke pak Bupati Gayo Lues, tapi hingga kini belum ada juga yang datang melihat atau me surve lokasi tersebut," tuturnya. 

Selain itu, kata dia, yang terkena abrasi akibat hujan itu ada berapa titik bahkan tembok penahan agar tanah tidak turun kini ikut jebol dihantam luapan air deras sehingga penghuni rumah sangat kawatir.

"Saya dan warga setempat sekali lagi mohon kepada pihak berwenang segeralah merespon keluhan kami, kami orang tak punya rumah hampir ambruk jangankan untuk memperbaiki rumah yang udah retak, untuk makanpun kami sulit," ungkap Salihin. 

Menanggapi hal itu, Kepala BPBD Gayo Lues Suhaidi, melalui Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Muhamad Saleh, SE, mengatakan, pihaknya saat ini sedang berusaha mengajukan proposal bukan hanya di daerah aliran sungai Porang aja yang akan kita bangun nanti, tapi saat ini kita sedang mengkaji Ekstinasi Anggarannya untuk di ajukan ke Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat dalam hal mencapaian Program dampak bencana.

"Kita berharap kepada warga agar bersabar saat ini kita sedang mengkaji Ekstinasi anggarannya untuk diajukan ke Pemerintah, jika nantinya sudah disetujui langsung dikerjakan," tutup Saleh. ( MK)