Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo. Fhoto, Net |
JAKARTA KEPRIAKTUAL.COM: Ketua DPR RI Bambang Soesatyo prihatin dan marah terkait ditemukannya delapan kontainer atau kurang lebih lima ton benih bawang putih ilegal asal Cina, yang terkena Nematoda Ditylenchus Dipsaci (hama penyakit yang termasuk golongan berpotensi membahayakan pertanaman bawang dan tanaman hias lainnya). Dan diduga kuat bawang tersebut telah didistribusikan hingga ke berbagai kota di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera.
Ia meminta Komisi IV DPR dan Komisi VI DPR mendorong Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian Perdagangan (Kemendag), bersama aparat keamanan untuk segera mengusut tuntas penemuan tersebut dan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat.
“Harus usut tuntas dan tindak tegas oknum pelakunya. Harus bersinergi Komisi IV dan Komisi VI dan aparat penegak hukum. Tidak boleh kita biarkan penyakit tanaman dari luar masuk dan merusak tanaman kita,” kata pria yang akrab dipanggil Bamsoet, Selasa (13/3-2018).
Bamsoet meminta Komisi IV DPR mendorong Kementan untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap izin pemasukan dan pengeluaran benih, mengingat hal tersebut sudah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 13 Tahun 2010 Tentang Hortikultura pasal 63 dan Peraturan Menteri Pertanian No.5 Tahun 2017 Tentang Pemasukan dan Pengeluaran Benih Hortikultura bahwa izin pemasukan dan pengeluaran diberikan oleh Kementan.
Selain itu dia meminta Komisi VI DPR mendorong Kemendag untuk memperketat masalah importasi benih, mengingat sebagian benih berpotensi menularkan hama dan penyakit tumbuhan sehingga perlu dilakukan pemeriksaan secara ketat, serta memperjelas tujuan impor bahwa benih hanya dipakai untuk penanaman atau pengembangan bawang putih dan tidak untuk diperjualbelikan.
“Juga mendorong Komisi I DPR untuk meminta bantuan Panglima TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN) untuk melakukan investigasi, mengingat adanya potensi kesengajaan dari Negara produsen untuk merusak ketahanan pangan Indonesia. Dan meminta Komisi III DPR mendorong Kapolri untuk menindak tegas pihak yang terlibat dalam impor berbagai benih pertanian, termasuk benih bawang putih,” pungkas Bambang.
[Celebesnews.id]
Posting Komentar