Wisata Lokal, Nasional dan Mancanegara Minati Pemandian Air Panas di Desa Berindat Lingga

Tempat Pemandian Air Panas Alami di Lingga
LINGGA KEPRIAKTUAL.COM: Libur panjang selama hari raya Aidil Fitri 1439 H, kawasan wisata air panas alami yang berada di Desa Berindat, Kecamatan Singkep Pesisir, menjadi sasaran wisata warga dan sanak famili masyarakat Kabupaten Lingga yang mudik ke kampung halamanya.

Edi Rusmaidi Melong sebagai pengelolah wisata pemandian air panas menuturkan, saat hari libur, apalagi saat ini libur lebaran yang cukup panjang, pengunjung banyak sekali.

"Rata rata pengunjung kesini hampir 500 orang perharinya. Dan mereka datangnya tidak putus hingga sampai tenggah malam. Bahkan yang berkunjung tidak hanya penduduk lokal dan nasional saja, melainkan dari mancanegara seperti dari Australia, Malaysia, Thaiwan, Singapore sdr an Maroko juga berwisata ke tempat ini. Rata-rata kedatangan mereka cukup rutin dan silih berganti," kata Edi, Senin (18/6-2018).

Kata Edi, pemandian air panas alami ini selain sebagai salah satu kawasan wisata, juga di percayai untuk terapi kesehatan. Sumber air panas ini memang alami, yang berasal dari dalam tanah, dan panas airnya cukup lumayan. Sehingga pihaknya mempersiapkan beberapa kolam, ada khusus kolam buat anak-anak dan juga kolam buat untuk dewasa.

"Khusus untuk kolam dewasa ini, kita persiapkan satu kolam untuk terapi dengan suhu airnya cukup lumayan panas. Bahkan kita juga mempersiapkan home stay. Ini di karenakan, rata rata tamu dari mancanegara senang datang pada malam hari. Bahkan mereka ada yang datang hingga menginap, namun kita tetap usahakan memberi pelayanan terbaik meskipun dengan fasilitas yang terbatas," ungkap Edi yang sudah hampir 10 tahun mengelolah kawasan wisata air panas ini.

Edi menerangkan, lokasi wisata ini milik pemerintah daerah. Namun sangatlah di sayangkan, lokasi ini masih sempit, dan butuh pelebaran. Dan ia tentunya berharap banyak kepada pemerintah daerah dapat memperhatikannya. "Karena selain sebagai aset kawasan wisata, ini juga mendatangkan PAD buat daerah," kata Edi.

Lanjut Edi, pemandian air panas alami ini merupakan satu satunya yang berada di Provinsi Kepri. Makanya sangatlah di harapkan dapat di lakukan penambahan arealnya. Areal yang ada saat ini 35 x 45 meter saja. Dengan areal sekecil ini memang sangat tidak memungkinkan untuk menampung para tamu yang berkunjung.

"Kita sudah mengajukan penambahan lokasi lahan sebesar 2 Ha, untuk di bebaskan menjadi areal kawasan wisata pemandian air panas. Semoga penambahan lokasi ini dapat segera terwujud, apalagi kawasan pemandian ini satu satunya yang ada di Provinsi Kepri. Tentunya semakin banyak pengunjung, maka semakin bertambah pula PAD bagi daerah," harap Edi.


Mardian


Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE. #MariBijakBerkomentar.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.